Kemendagri akan Didemo IMMALA Jakarta Terkait Aset di Malaka, SBS-HMS Belum Umumkan Hasil Audit Kantor Bupati
Malaka-NTT, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) akan didemo Ikatan Mahasiswa Malaka (IMMALA) Jakarta terkait penelantaran aset negara yang dilakulan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka. Bupati SBS dan Wabup HMS belum mengumumkan hasil audit pekerjaan pembangunan gedung Kantor Bupati Malaka.
Pernyataan sikap disampaikan Ketua IMMALA Jakarta, Ofrid Seran dalam keterangan pers yang disampaikan secara terbuka dan diterima redaksi, Kamis (31/7/25) malam.
Dikatakan, aksi demo akan digelar di Kantor Kemendagri dan lembaga-lembaga lain bahkan sampai Istana Merdeka dalam waktu dekat. Aksi demo itu dilakukan untuk selanjutnya beraudiens dengan Mendagri, Tito Karnavian dan Presiden Prabowo Subianto. Karena demo sebagai sikap tegas IMMALA Jakarta terhadap penelantaran aset negara seperti rumah jabatan Bupati dan Wakil Bupati Malaka yang sudah dibangun dengan anggaran kurang lebih sebesar Rp 3 miliar.
Sebelumnya, Ketua Komite Pemekaran Kabupaten Malaka, Pius Klau Muti mengatakan aset negara tidak boleh ditelantar jika sudah dibangun. Pembangunan aset negara seperti rujab, gedung Kantor Bupati Malaka menggunakan uang rakyat Malaka harus dimanfaatkan demi kepentingan rakyat.
Jika belum dipakai karena masih diaudit, pemerintah harus menjelaskan ke publik untuk diketahui. Karena aset negara harus digunakan untuk memberikan pelayanan publik yang maksimal. Pemerintah yang belum mengumumkan hasil audit tetap akan dipertanyakan publik ke depan. Ini harus ditunjukkan sebagai wujud komitmen pemerintah dalam bahasa, sikap dan tindakan untuk membangun Kabupaten Malaka. (pm-01/mn)
