Germanus Ditetapkan Tersangka Kasus Cabul Anak di Bawah Umur di Weoe Malaka

Malaka-NTT, Yohanes Germanus Seran (45) ditetapkan tersangka kasus cabul anak di bawah umur. Penetapan tersangka dilakukan penyidik Polres Malaka pasca dilaksanakannya gelar perkara kasus tersebut.
Kapolres Malaka, AKBP Rudy Junus Jacob Ledo, SH, S.IK mengatakan penyidik terus memberi perhatian terhadap kasus-kasus pecabulan yang sudah diadukan dan ditangani selama ini. Termasuk kasus cabul anak di bawah umur di Weoe, penyidik tetap memberi perhatian dan warning. Germanus sebagai terduga pelaku juga dalam status orang dalam pantauan. Jika cukup bukti, penyidik akan menetapkannya sebagai tersangka.
Sebagaimana yang disampaikan Kapolres Rudy kepada DPK GMNI Malaka, Agustinus Angki Seran beberapa waktu lalu, mengatakan penyidik tidak main-main, karena kasus pencabulan termasuk salah satu kasus yang menonjol. “Sehingga penyidik akan bekerja dengan serius. Selain itu, kasus ini sudah mendapat perhatian khusus dari negara,” kata Kapolres Rudi dalam kesempatan lain di awal pekan ini.
Informasi yang diperoleh, penyidik telah melakukan gelar perkara di Markas Polres Malaka, Rabu (5/2/25). Pasca gelar perkara itu, Germanus dikabarkan ditetapkan sebagai tersangka. Germanus disangkakan pasal pencabulan terhadap anak yang diduga dilakukan berulang kali dalam kurun waktu sejak Selasa 4 Juli 2023 hingga Rabu 27 November 2024.
Germanus ditetapkan tersangka, karena dilaporkan Natalia (bukan nama sebenarnya) isterinya yang melihat langsung suaminya berada di kamar bersama Melati (bukan nama sebenarnya), anak di bawah umur. Karena, jarak dari pintu kamar dengan ruang tamu dan kamar keluarga berdekatan.
Natalia mengisahkan, suaminya ditemukan tidur bersama Melati, Rabu (27/11/24) sekitar pukul 01. 00 Wita. Awalnya, dia tidak mencurigai, karena suaminya sering keluar di malam hari ke “kamar kecil”. Namun, kisah di Rabu dini hari tidak seperti biasanya.
Germanus sudah keluar dari kamar keluarga dalam waktu yang berlangsung lama. Sehingga, Natalia menaruh curiga dan bangun dari tidur. Dia mengecek ke luar. Namun, semua pintu baik depan maupun belakang tetap dalam keadaan terkunci. Firasatnya pun buruk, sehingga mengecek lagi di beberapa ruangan dan kamar tidur. Ditemukannya Germanus tidur bersama Melati. Sehingga, dirinya berteriak dan menghardik Germanus untuk keluar dari kamar. Setelah itu, menyuruh Germanus untuk pergi. (pm-1)